Saturday 6 October 2012

Review: Premium Rush (2012)

"Who needs Batpod when a fixed gear bike will do just fine?"

Director: David Koepp. Cast: Joseph Gordon-Levitt, Dania Ramirez, Michael 
Shannon, Jamie Chung. Studio: Sony Columbia. Runtime: 91 min.


David Koepp. Joseph Gordon-Levitt. Dua nama yang cukup populer di dunia perfilman Hollywood ini jadi nilai jual utama Premium Rush. Jujur, begitu mendengar kabar kalo mereka bakal terlibat dalam Premium Rush, saya langsung antusias dengan film ini. Sempat dibuat penasaran karena jadwal rilisnya yang diundur oleh Sony di bulan Januari, penonton akhirnya bisa menyaksikan film action ala sepeda ini di bulan September. Bulan yang biasanya sepi dengan film high-budget.

Riwayat Koepp di dunia film bisa dibilang sukses. Koepp merupakan seorang screenwriter alias penulis naskah yang banyak terlibat di film-film besar. Mulai dari Jurassic Park, Spider-Man hingga Angels and Demons, semua naskahnya merupakan hasil pemikiran Koepp. Adapun di Premium Rush, Koepp merangkap sebagai sutradara sekaligus penulis naskah.

Thursday 4 October 2012

Review: Taken 2 (2012)

"First they took his daughter. Now they're coming for him."

Sutradara: Olivier Megaton. Screenplay: Luc Besson. Cast: 
Studio: 20th Century Fox. Runtime: 91 min.


Kesuksesan sebuah film dalam hal cerita maupun raihan box office tak jarang membuat film tersebut berlanjut ke arah sekuel. Inilah yang terjadi pada Taken, sebuah film action dengan modal pas-pasan yang dibintangi Liam Neeson. Film yang awalnya tak begitu diperhatikan ini berhasil meraup pendapatan box office 10x dari modalnya, membuat Taken jadi salah satu film terlaris pada tahun 2008. Kharisma dan aksi seorang diri Neeson berhasil memikat penonton.

Tak heran film ini pun berlanjut ke Taken 2, padahal ending di film pertama sebenarnya sudah cukup pas dan tak mengarah ke sekuel. Yah namanya hollywood, selama ada uang dan bisnis yang menjanjikan, segalanya bisa terjadi. Jujur, Taken 2 bisa dibilang hanya proyek Hollywood untuk meraup raihan box office, melihat kualitas ceritanya yang menurun ketimbang Taken.